Rabu, 01 Agustus 2012


RANAI (HK) - Camat Bunguran Utara, Sabki mengaku prihatin dengan masih maraknya aktifitas potas  oleh oknum nelayan di perairan Kelarik, Bunguran Utara. Padahal menangkap ikan dengan cara memakai potas (obat hama) sangat dilarang. Disamping itu juga bisa merusak terumbu karang.

Kata Sabki, aktifitas potas sering dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab pada malam hari. "Siang juga ada, tapi yang paling sering pembiusan dilakukan pada malam hari. Persisnya dilaksanakan di sepanjang laut Desa Kelarik," Ujar Sabki saat ditemui, Rabu (1/8).

Pelaku pembiusan sering dilakukan oleh oknum nelayan asal Natuna. Mereka adalah nelayan yang ingin mendapatkan hasil tangkapan dengan cepat dan mudah. "Jadi dalam kurun waktu 5-6 hari, nelayan bisa mendapatkan hasil Rp5 jutaan. Memang cara ini sangat menguntungkan nelayan, tapi mereka tidak berfikir dampak dari pembiusan itu" katanya.

Akibat obat bius (potas), batu karang bisa mati, dan tidak bisa hidup kembali. Jika ini terus terjadi lanjut Sabki, laut di Kelarik akan tercemar dan nelayan sulit mendapatkan ikan dengan jarak yang cukup dekat dari bibir pantai.

" Kasiahn nelayan lain yang selama ini mencari ikan dengan cara tradisional, batu karang banyak rusak, dan ikan pun mulai menjauh akibat sering diberi obat," tuturnya.

Sabki mengaku, sudah melaporkan hal ini kepada aparat kepolisian Natuna, Lanal Ranai dan Dinas Kelautan Perikanan. "Kami sudah sampaikan ke pemerintah dan aparat kepolisian, agar mereka juga ikut mengawasi masalah ini," katanya.

Ditambahkan Sabki, di laut Kelarik juga kerap terjadi aktifitas pengeboman. Cara ini dilakukan oleh nelayan luar daerah yang sengaja mencari ikan di laut Natuna.  (leh)
www.haluankepri.com

beberapa kerugian panggunaan potasium:
1. dapat menimbulkan kerusakan/kematian pada terumbu karang
2. akan mengurangi keragaman dan keanekaragaman sumber daya perairan
3. akan mengurangi pendapatan masyarakat nelayan tradisional
4. populasi ikan ekonomis yang hidup di terumbu karang akan berkurang
masih banyak lagi kerugian yang diakibatkan penggunaan potasium dalam eksploitasi sumber daya perairan

RANAI (HK) - Camat Bunguran Utara, Sabki mengaku prihatin dengan masih maraknya aktifitas potas  oleh oknum nelayan di perairan Kelarik, Bu...